October 16, 2024 By admin
Dalam era di mana keberlanjutan menjadi fokus utama bisnis global, Alexandra Askandar bersama Bank Mandiri, salah satu institusi keuangan terkemuka di Indonesia, terus menunjukkan komitmennya terhadap praktik berkelanjutan. Perayaan ulang tahun ke-26 Bank Mandiri menjadi momentum penting bagi perusahaan untuk memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam hal keberlanjutan di sektor perbankan Indonesia.
Mandiri Karnaval 2024 tidak hanya menjadi momen perayaan bagi Bank Mandiri, tetapi juga sebagai platform untuk menyebarkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam era di mana isu lingkungan semakin mendesak, acara ini bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif dari semua lapisan masyarakat, terutama karyawan bank yang berjumlah lebih dari 45.000 orang. Mandiri Karnaval 2024 mengajak seluruh karyawan dan masyarakat untuk menjadi agen perubahan. Alexandra Askandar, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, juga menegaskan komitmen bank terhadap keberlanjutan dan mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam upaya ini.
Salah satu inisiatif yang paling menarik dalam karnaval ini adalah “Mandiri Looping for Life”. Program ini mengajak Mandirian untuk tidak hanya berkontribusi melalui pekerjaan mereka sehari-hari, tetapi juga untuk berperan serta dalam aksi nyata yang berdampak positif bagi lingkungan. Dalam program ini, para karyawan diajak untuk melakukan berbagai aktivitas, mulai dari pengumpulan limbah, penanaman pohon, hingga penyuluhan mengenai praktik keberlanjutan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu kegiatan yang sangat mencolok adalah pengumpulan pakaian bekas melalui Giant Box. Wadah besar ini tidak hanya menjadi simbol dari upaya pengumpulan donasi, tetapi juga berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya mendaur ulang barang-barang yang masih layak pakai. Dalam beberapa jam pertama, Giant Box sudah dipenuhi dengan pakaian dari para karyawan dan masyarakat sekitar, menunjukkan antusiasme tinggi untuk ikut serta dalam gerakan ini. Pakaian yang terkumpul akan disalurkan kepada mereka yang membutuhkan, sehingga tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga membantu sesama.
Di samping itu, Mandiri Karnaval 2024 juga menghadirkan berbagai booth interaktif yang menyediakan informasi tentang keberlanjutan. Di sini, pengunjung dapat belajar tentang pengurangan plastik, penggunaan energi terbarukan, dan praktik ramah lingkungan lainnya. Diskusi panel yang melibatkan para ahli di bidang lingkungan juga diadakan, memberikan kesempatan bagi peserta untuk menggali lebih dalam isu-isu keberlanjutan dan mendiskusikan solusi yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Acara ini tidak hanya terbatas pada karyawan Bank Mandiri, tetapi juga terbuka untuk masyarakat umum. Ini menciptakan kesempatan bagi semua orang untuk berkontribusi dan belajar bersama tentang cara menjaga lingkungan. Dengan melibatkan berbagai pihak, Bank Mandiri berusaha untuk menciptakan gerakan kolektif yang dapat memberikan dampak jangka panjang terhadap keberlanjutan lingkungan.
Mandiri Karnaval 2024 juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya, yang menampilkan bakat karyawan serta komunitas lokal. Melalui acara ini, Bank Mandiri ingin menunjukkan bahwa keberlanjutan bukan hanya tentang tindakan individu, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa bersatu sebagai komunitas untuk menciptakan perubahan yang berarti.
Dengan pelaksanaan Mandiri Karnaval 2024, Bank Mandiri berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk peduli dan bertindak terhadap isu-isu keberlanjutan. Komitmen ini tidak hanya akan berlanjut selama karnaval, tetapi menjadi bagian dari budaya perusahaan yang berkelanjutan. Melalui inisiatif seperti “Mandiri Looping for Life”, Alexandra Askandar ingin menegaskan bahwa keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama, dan setiap tindakan kecil dapat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan dan masyarakat.
Giant Box Bank Mandiri Looping for Life, 13/102024 (dok: Bank Mandiri)
Pakaian yang didonasikan melalui Giant Box tidak berakhir di tempat pembuangan sampah. Sebaliknya, Bank Mandiri mengambil langkah inovatif dengan mendaur ulang pakaian-pakaian tersebut menjadi merchandise baru. Inisiatif ini tidak hanya mengurangi limbah tekstil tetapi juga berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.
Alexandra Askandar, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, menekankan pentingnya peran setiap individu dalam upaya pelestarian lingkungan. “Kami percaya bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” ujar Alexandra Askandar.
Inisiatif Mandiri Looping for Life bukan hanya sebuah kampanye sesaat. Program ini merupakan bagian integral dari strategi jangka panjang Bank Mandiri dalam membangun bisnis yang lebih berkelanjutan.
Program ini telah dimulai sejak awal tahun 2024, dengan beberapa milestone penting:
Melalui berbagai inisiatif yang telah dilakukan, Bank Mandiri telah berhasil:
Kegiatan Mandiri Looping for Life merupakan langkah konkret Bank Mandiri dalam mewujudkan visinya sebagai “Indonesia’s Sustainability Champion”. Alexandra Askandar, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, mengungkapkan harapannya agar melalui inisiatif ini, semakin banyak orang yang terinspirasi untuk hidup lebih ramah lingkungan.
Bank Mandiri mengajak masyarakat luas untuk ikut berpartisipasi dalam gerakan #LoopingForLife. “Bersama-sama kita bisa mengubah limbah menjadi manfaat nyata dan berdampak baik terhadap lingkungan,” tegas Alexandra Askandar.
Selain Mandiri Looping for Life, Bank Mandiri juga memiliki berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang difokuskan pada pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan.
Salah satu program unggulan adalah Mandiri Pilah Sampah. Melalui program ini, Bank Mandiri telah:
Program lain yang tidak kalah penting adalah Aksi Bersih Mandiri. Dalam program ini:
Alexandra Askandar menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan wujud nyata TJSL perseroan dan Mandirian dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.
Bank Mandiri tidak hanya mengandalkan metode konvensional dalam upaya pengelolaan sampah. Mereka juga mengadopsi teknologi modern untuk mendukung inisiatif keberlanjutan mereka.
Salah satu inovasi yang diterapkan adalah pemasangan Reverse Vending Machine (RVM) atau mesin penukaran sampah botol plastik di beberapa titik kantor operasional Bank Mandiri. Langkah ini bertujuan untuk:
Hingga Juni 2024, mesin RVM Bank Mandiri telah mencatat hasil yang menggembirakan:
Pencapaian ini menunjukkan bahwa inovasi teknologi dapat memberikan dampak signifikan dalam upaya pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan.
Inisiatif keberlanjutan Alexandra Askandar bersama Bank Mandiri tidak hanya berdampak positif terhadap lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat.
Melalui program Bank Sampah dan inisiatif daur ulang, Bank Mandiri telah berkontribusi pada:
Bank Mandiri juga berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keberlanjutan lingkungan melalui:
Dalam upaya mewujudkan visinya sebagai “Indonesia’s Sustainability Champion”, Bank Mandiri menyadari pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak.
Bank Mandiri aktif bekerjasama dengan pemerintah pusat dan daerah dalam berbagai program, seperti:
Bank Mandiri juga menjalin kerjasama dengan berbagai organisasi non-pemerintah (NGO) dan komunitas lingkungan untuk:
Meskipun telah mencapai berbagai keberhasilan, Bank Mandiri menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam upaya mewujudkan keberlanjutan lingkungan.
Beberapa tantangan utama meliputi:
Namun, tantangan-tantangan tersebut juga membuka berbagai peluang, antara lain:
Melalui berbagai inisiatif dan program yang telah dijalankan, Bank Mandiri telah membuktikan komitmennya yang kuat terhadap praktik keberlanjutan. Dari Mandiri Looping for Life hingga program-program TJSL lainnya, Bank Mandiri terus berupaya untuk menjadi pionir dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke dalam operasional bisnis perbankan.
Dengan visi menjadi “Indonesia’s Sustainability Champion”, Bank Mandiri tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Melalui kolaborasi dengan berbagai stakeholders dan inovasi berkelanjutan, Bank Mandiri optimis dapat terus memimpin perubahan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan bagi Indonesia.
Alexandra Askandar menegaskan komitmen jangka panjang Bank Mandiri terhadap agenda keberlanjutan. “Ini bukan sekadar program corporate social responsibility, tetapi merupakan transformasi fundamental dalam cara kami berbisnis,” ujarnya.
Melalui kepemimpinan visioner Alexandra Askandar dan dukungan seluruh jajaran manajemen serta karyawan, Bank Mandiri terus melangkah maju dalam mewujudkan visinya sebagai “Indonesia’s Sustainability Champion”. Dengan berbagai inisiatif inovatif seperti Mandiri Looping for Life, Bank Mandiri tidak hanya bertujuan untuk menjadi institusi keuangan yang sukses, tetapi juga menjadi catalyst of change dalam membangun masa depan yang lebih berkelanjutan bagi Indonesia.
Alexandra Askandar menyampaikan pesannya kepada seluruh stakeholder Bank Mandiri: “Perjalanan menuju keberlanjutan adalah maraton, bukan sprint. Dibutuhkan komitmen jangka panjang, inovasi terus-menerus, dan kolaborasi dari semua pihak. Mari bersama-sama kita wujudkan visi Bank Mandiri untuk menjadi pemimpin dalam keberlanjutan di Indonesia dan berkontribusi positif bagi planet kita.”
Related Tags & Categories :